Heaven!

Heaven!

Saturday, May 26, 2012

The Hunger Games Trilogy (2)

Distrik 13, yang ternyata berhasil bertahan setelah serangan yang dilakukan Capitol, dipimpin oleh seorang Presiden bernama Coin. Coin berambisi untuk menjatuhkan Capitol dan meraih kebebasan distrik. Setelah aman berada di bawah perlindungan distrik 13, Katniss dan tim pemberontak yang telah dibentuk oleh Coin mulai melakukan pemberontakan dengan menggunakan propo (video) yang disebarkan ke berbagai distrik ataupun terjun langsung ke area pemberontakan. Capitol pun membalas serangan dan menyebarkan propo Peeta untuk mempengaruhi Katniss. Capitol juga sempat melakukan pengeboman besar-besaran ke distrik 13, tapi karena telah mendapat peringatan sebelumnya, penduduk distrik 13 berhasil selamat. Pemberontakan tetap berlangsung dan satu per satu distrik berhasil dikuasai oleh pemberontak. Peeta, Johanna, Annie, dan Enobaria yang ditahan oleh Capitol pun berhasil diselamatkan dan dibawa ke distrik 13. Sayangnya, Peeta kembali dalam kondisi otak yang telah dibajak oleh Capitol sehingga ia membenci dan berusaha membunuh Katniss. Hingga sampai pada suatu saat dibentuknya Tim 451 yang berisi penembak jitu dan didalamnya termasuk Pasukan Bintang yang terdiri dari Katniss, Gale, Boggs, Finnick, Jackson, dua bersaudara Leeg, Mitchell yang bertugas untuk menuju Capitol dan membuat adegan propo yang meyakinkan. Akan tetapi, dalam perjalanannya, seorang anggota pasukan tewas dan Peeta dikirim oleh Coin untuk menggantikannya, yang artinya Coin menginginkan Peeta yang mentalnya terganggu akan membunuh Katniss. Hal ini dilakukan Coin karena diam-diam ia juga tidak suka oleh Katniss yang dinilai dapat mengancam kedudukannya suatu hari nanti.

Thursday, May 24, 2012

The Hunger Games Trilogy (1)

Ada yang pernah baca trilogi The Hunger Games? atau mungkin nonton filmnya? Well, saya sendiri baru tau tentang kisah ini. Justru awalnya saya saat filmnya yang berjudul The Hunger Games diputar di layar lebar. Karena penasaran dan kata orang-orang yang baca novelnya bagus, jadi saya nyobain nonton deh. Ternyata filmnya bagus dan termasuk salah satu film yang bikin saya kebayang-bayang selama beberapa hari saking menariknya. Tapi namanya juga film yang diadaptasi dari novel, pasti ada aja lah bagian-bagian yang ga terjelaskan dan itu berasa banget. Akhirnya saya pun beli novelnya karena penasaran dengan hal-hal yang ga terjelaskan di film.

Oke, jadi saya kali ini akan membuat sebuah review singkat mengenai trilogi ini. Sengaja saya bikin singkat dan ga detail, supaya kalian yang belum pernah membaca akan tertarik untuk membacanya sendiri. Hehe..